Sunday, September 30, 2012

Mobil Amphibi, Perkembangannya Dari Waktu Ke Waktu

Amphicar
Amphicar.
Pasti Anda pernah mendengar tentang jenis mobil amphibi. Atau pernah melihatnya secara langsung bahkan pernah mengendarainya. Mobil amfibi bisa jadi alat transportasi yang praktis. Bisa melintasi jalan di darat dan bisa melaju di permukaan air. Sebenarnya mobil versi ini sudah pernah dibuat pada awal 1805 oleh Oliver Evans dari AS. Tapi hingga awal abad 20 mobil amfibi tersebut belum pernah mengalami perkembangan berarti. Pada tahun 1960 hingga 1968 mobil amfibi baru pertama kali diproduksi secara massal untuk dipasarkan ke publik oleh negara Jerman. Mobil amfibi buatan mereka diberi nama Amphicar. Tapi Amphicar hanya mampu berjalan diatas permukaan air hingga kecepatan 11 kilo meter per jam saja. Jika berjalan diatas permukaan jalan biasa, Amphicar mampu melaju hingga kecepatan 113 kilo meter per jam.

Aquada
Aquada.
Memasuki abad 21, mobil amphibi mengalami perkembangan yang pesat, baik pada tekhnologi-nya maupun pada kecepatannya. Contohnya Aquada yang sudah dilengkapi dengan teknologi HAS (High Speed Amfibi). Mobil ini sudah diproduksi sejak tahun 2003 oleh perusahaan Gibbs Technology, sebuah perusahaan yang berkedudukan di Inggris. Saat melaju di permukaan air, Aquada sudah mampu mencapai kecepatan 55 kilo meter per jam. Lima kali lebih cepat dibanding pendahulunya, Amphicar dari Jerman itu. Pada bagian bawah Aquada didesain mirip seperti lunas pada speedboat sehingga bisa mengurangi gesekan dengan permukaan air. Sementara transformasi dari mobil menjadi kendaraan air hanya memerlukan waktu enam detik saja.

Rinspeed Splash
Rinspeed Splash.
Tapi ada mobil amphibi lain yang mengalahkan kecepatan melaju di permukaan air yang dimiliki Aquada. Mobil itu dinamakan Rinspeed Splash. Diatas permukaan air, mobil amfibi ini bisa melaju pada kecepatan 80 kilo meter per jam. Mobil amfibi yang satu ini agak berbeda dengan Aquada. Jika Aquada meluncur di perairan menggunakan lunas yang berada di bagian bawahnya, maka Rinspeed menggunakan konsep Hydroplane. Jadi mirip seperti penggunaan papan ski air. Sehingga saat melaju di permukaan air, bagian bawah Rinspeed akan terangkat hingga setinggi kurang lebih 60 centimeter. Tidak heran jika mobil amfibi jenis ini mampu melaju hingga kecepatan 80 kilo meter saat meluncur di permukaan air.

2002 Convertible Camaro
2002 Convertible Camaro.
Di luar aspek kecepatan dan tekhnologi yang diusung, kalangan permobilan amfibi menganggap bahwa 2002 Convertible Camaro adalah mobil amfibi yang memiliki tampilan (style) paling bagus. Jika melihat tampilan mobil amfibi berwarna merah pada gambar di samping ini, mungkin Anda akan punya pendapat yang sama. Perpaduan bentuk dan warna yang begitu anggun. Dilengkapi dengan mesin 2,5 Subaru Turbo, mobil amfibi ini bisa melesat di atas permukaan air hingga pada kecepatan 60 kilo meter per jam. Kecepatan yang bagus untuk menarik seorang pemain ski air di lintasannya.

AmphiGator
AmphiGator.
Jika mobil-mobil amfibi yang sudah dibicarakan terdahulu umumnya berpenampilan layaknya sebuah mobil sport, maka kini giliran sebuah jeep lintas alam yang berenang di permukaan air. Jeep Gator versi amfibi ini disebut AmphiGator. Jika sudah bisa melintasi air, maka benar-benar lengkap sudah julukannya sebagai kendaraan lintas alam. Jeep AmphiGator ini dibuat oleh WaterCar Inc., sebuah perusahaan di California utara yang khusus memproduksi mobil-mobil amfibi.

AmphiCoach GTS-1
AmphiCoach GTS-1.
Bukan hanya mobil-mobil berukuran kecil hingga sedang saja yang bisa ber-amfibi-ria, mobil bus pun ikut ambil bagian sebagai kendaraan amfibi. Sebuah kendaraan bus dengan panjang 12 meter telah dioperasikan di kawasan wisata pantai Budapest, Hungaria. Mobil bus yang merupakan kendaraan tipe AmphiCoach GTS-1 ini digunakan untuk mengangkut para wisatawan berlayar di kawasan perairan tersebut. Jika sedang melintasi permukaan air, bus ini mampu melaju hingga kecepatan 20 knot. Dan masih ada satu lagi jenis mobil bus AmphiCoach GTS-1 yang dioperasikan oleh pemilik resort di Belfast.

AmphiCoach GTS-1 dirancang oleh George Smith dan dibuat di Malta oleh perusahaan milik si perancang, GS Specialist Vehicles. Proses produksi AmphiCoach GTS-1 sebagian besar menggunakan cara manual. Meminjam istilah lain, kendaraan ini merupakan hasil kerajinan tangan, bukan diproduksi di pabrik.

Sejarah Kendaraan Monowheel

Kendaraan Monowheel
Kendaraan Monowheel.
Mungkin pembaca berpendapat bahwa kendaraan jenis ini sangat tidak praktis. Tampilannya aneh dan cenderung sulit dikemudikan. Mungkin kendaraan ini lebih cocok untuk diikutkan dalam permainan akrobat atau sirkus. Bukan untuk kita kendarai di jalan raya. Tapi tahu kah Anda, meskipun dianggap tidak efektif tapi konsep kendaraan monowheel (beroda satu) ini telah menyita pemikiran banyak ahli perancang kendaraan alternatif hampir selama seratus lima puluh tahun? Bagaimana pun, monowheel sudah masuk dalam bagian revolusi berkendara dalam sejarah kehidupan manusia. Mungkin suatu hari nanti para perancang monowheel bisa membuktikan bahwa kendaraan yang mereka buat memang layak untuk dijadikan sebagai pilihan moda transportasi.

Berbeda dengan mobil yang merupakan modifikasi dari kereta kuda, monowheel mengambil alih konsep pada sepeda. Dan pada perkembangan berikutnya mungkin jadi sulit untuk memberikan sebutan pada monowheel ini, mobil atau sepeda motor? Jika pada mobil, pengendara berada pada kabin penumpang yang biasanya berada dalam badan mobil. Sedangkan pada Monowheel, penumpang berada di dalam roda. Roda dan badan kendaraan memang menjadi satu. Itu bisa dilihat pada gambar-gambar di halaman tulisan ini. Mungkin Anda jadi sulit membayangkan jika kendaraan ini berada pada jalan yang menanjak atau menurun. Tapi jangan khawatir, system balance-nya sudah dirancang sedemikian rupa agar kabin penumpang tetap pada posisi horisontal saat monowheel menggelinding lebih kencang pada jalan yang menurun karena tarikan gaya gravitasi. Terkecuali jika kendaraan roboh ke samping.

Rousseau Marsailles Monowheel
Rousseau Marsailles Monowheel.
Monowheel yang pertama di dunia adalah sebuah sepeda yang dibuat oleh Rousseau dari Marsailles – Perancis pada tahun 1869. Sepeda monowheel ini tidak memiliki mekanisme kemudi. Pengendara memindahkan posisi berat tubuhnya untuk membelokkan arah rodanya. Sedangkan untuk menghentikan kendaraan monowheel tersebut dengan cara menekan stang ke dapan untuk memfungsikan mekanisme rem. Monowheel buatan Rousseau itu sekarang disimpan di musium Fermo Galbiati yang berada di kota Milan – Italia. Sebuah musium yang banyak mengkoleksi benda-benda yang berkaitan dengan sejarah perkembangan sepeda.

Sebenarnya terjadi perdebatan yang cukup sengit tentang monowheel pertama di dunia ini. Selain Rousseau, masih ada dua pihak lagi yang mengklaim bahwa monowheel buatannya yang merupakan yang pertama di dunia. Mereka adalah Allen Greene dan Elisa Dyer dari Providence, Rhode Island dengan paten monowheel bernomor 91510. Sementara pihak lainnya adalah Richard C. Hemmings dari New Haven, Connecticut dengan paten bernomor 91535. Kedua pihak itu semua dari AS dan patennya didaftarkan pada tanggal yang sama, 22 Juni 1869, hanya selisih beberapa jam saja. Berdasarkan paten yang terdaftar, Rousseau tidak berhak lagi mengklaim bahwa monowheel buatannya adalah yang pertama. Dan jika melihat penomoran pada paten tersebut, maka monowheel buatan Allen Greene dan Elisa Dyer adalah monowheel yang pertama di dunia. Hanya saja jadi agak mengherankan, mengapa ada dua paten yang berbeda untuk sebuah penemuan.

Garavaglia Monowheel
Garavaglia Monowheel.
Monowheel mulai digerakkan dengan mesin pada tahun 1904. Monowheel bermesin ini pertama kali diperlihatkan kepada publik pada pelaksanaan Milan Exposition di gedung Garavaglia. Kendaraan ini dinamakan Garavaglia Monowheel, tapi ada juga yang menyebutnya Petrol Monocycle. Tapi sayangnya desain kendaraan ini dilengkapi dengan sebuah roda kecil dibagian samping kanan sebagai penyeimbang. Roda kecil ini jadi agak mengganggu untuk menyebut Petrol Monocycle ini sebagai sebuah monowheel.

Pada tahun 1910, Erich Edison-Puton dari Perancis membuat monowheel bermesin yang lebih baik. Monowheel buatannya tidak lagi menggunakan roda kecil sebagai penyeimbang. Kendaraan buatan Puton ini digerakkan oleh mesin De Dion 150 cc dengan piston tunggal yang memberikan tenaga 3,5 HP. Monowheel ini sekarang disimpan di Auto & Technic Museum yang berada di kota Sinsheim – Jerman.

Alfred E. D’Harlingue Monowheel Propeller
Alfred E. D’Harlingue Monowheel Propeller.
Pada tahun 1911, Clinton T. Coates dari Missouri - AS menemukan ide untuk membuat monowheel yang digerakkan oleh propeller (baling-baling). Desain monowheel buatan Coates ini mendapatkan hak paten pada tanggal 30 Agustus 1911 dengan nomor 1.046.267. Ide dari Coates ini disempurnakan oleh Alfred E. D'Harlingue, juga dari Missouri, pada tahun 1914. Yang menarik dari monowheel buatan D'Harlingue adalah bahwa propeller bukan hanya sebagai penggerak / pendorong tapi juga sekaligus berfungsi sebagai kemudi karena propeller tersebut bisa digerakkan ke kanan atau ke kiri pada sudut hadapannya.

Dynosphere Monowheel
Dynosphere Monowheel.
Selanjutnya pada tahun 1932, Dr. John Archibald Purves yang sehari-hari bertugas mengatur jaringan listrik di bagian barat Inggris memperkenalkan konsep monowheel baru yang disebut Dynosphere. Berlainan dengan generasi monowheel sebelumnya, Dynosphere menggunakan roda dengan permukaan lebar sehingga kendaraan ini bisa berdiri tanpa harus diimbangi oleh pengendaranya. Beberapa prototype Dynosphere sempat dibuat hingga ada yang berkapasitas lima orang penumpang. Bahkan kendaraan ini sempat digunakan dalam sebuah balapan tapi mengalami musibah karena memang sulit untuk dikemudikan. Sejak musibah tersebut tidak pernah lagi terdengar pengembangan dari Dynosphere lebih lanjut.

Monotank
Monotank.
Monowheel mulai dilirik oleh kalangan militer pada tahun 1933 hingga ada usulan proyek untuk membuat tank dengan konsep monowheel (Monotank). Info yang beredar pada dekade tersebut mengatakan bahwa desain Monotank ini sudah terdaftar atas nama Julian Rose pada tahun 1937. Tapi desain itu tidak pernah direalisasikan karena banya kalangan militer yang meragukan keefektifan sebuah Monotank dalam pertempuran. Bisa kita bayangkan bagaimana si pengendara akan melakukan tembakan meriam sambil mengimbangi kendaraannya agar tidak jatuh ke samping.

Hingga memasuki abad ke-21, monowheel tetap saja tidak menarik minat banyak orang untuk menjadikannya sebagai sarana transportasi konvensional. Kalau pun ada beberapa monowheel dibuat sekarang ini, tujuannya hanya untuk kesenangan atau eksperimental belaka. Ada juga pabrikan yang khusus memproduksi kendaraan dengan konsep monowheel dalam jumlah kecil dan pembeli produksi mereka hanya dari kalangan tertentu saja. Misalnya perusahaan Angel Ring yang sudah berdiri sejak tahun 1951 dan AED Rollers yang didirikan pada tahun 1996 di Inggris.

Saturday, September 29, 2012

5 Varian All New Ford Ranger Tawarkan Kecanggihan Dan Ketangguhan

All New Ford Ranger
Tampilan All New Ford Ranger Menggoda Pengunjung IIMS

Salah satu kendaraan andalan terbaru dari kubu PT Ford Motor Indonesia (FMI) di ajang IIMS 2012 adalah All New Ford Ranger dengan tampilan yang lebih macho plus kemampuan off-road yang ditingkatkan dari sebelumnya. All New Ford Ranger kini dibekali dengan berbagai fitur-fitur berteknologi canggih yang ditujukan untuk menggoda konsumen individual yang membutuhkan kendaraan tangguh namun sekaligus bisa menunjang gaya hidup mereka.

Sistem audio All New Ford Ranger memiliki fitur voice command, yaitu fitur untuk mengendalikan fungsi audio, seperti memilih lagu maupun mencari stasiun radio dengan menggunakan perintah suara. Fitur ini juga memungkinkan kita membuat panggilan telepon lewat perintah suara dengan menghubungkan sistem audio dan smartphone via Bluetooth. Jika sudah terkoneksi dengan smartphone, pengemudi juga dapat memutar file musik yang tersimpan di dalamnya untuk diperdengarkan bersama-sama penumpang lain melalui speaker kendaraan dengan kualitas suara yang cukup prima.

Ranger generasi baru kini dilengkapi sederet fitur kenyamanan dan keamanan canggih seperti, Cruise Control, Electronic Stability Control (ESC), Hill Descent Control (HDC), Hill Launch Assist (HLA), Emergency Brake Assist (EBA), Emergency Brake Light (EBL), Adaptive Load Control (ALC), Trailer Sway Control hingga Roll-Over Mitigation.

Sumber tenaganya adalah mesin turbodiesel Duratorq TDCi 2.2 liter. Mesin ini terbagi lagi dalam dua pilihan output, yaitu (mid-power) 125 PS pada 3.700 rpm dengan torsi 330 Nm pada 1.750 - 2.300 rpm serta mesin (high-power)dengan VG (Variable Geometry) Turbo bertenaga 150 PS pada 3.700 rpm dengan torsi 375 Nm pada 1.500 - 2.500 rpm.

Untuk saat ini FMI menawarkan All New Ford Ranger dalam lima varian pilihan yaitu:
  • 2.2L 4x4 Base Mid-Power MT single cab
  • 2.2L 4x4 XL Mid-Power MT RAS cab
  • 2.2L 4x4 Base Mid-Power MT double cab
  • 2.2L 4x4 XLS Hi-Power MT double cab
  • 2.2L 4x4 SLT Hi-Power MT double cab
www.mediaindonesia.com

Chevrolet Trax Tersedia Dalam Pilihan Mesin Bensin Dan Mesin Diesel

Chevrolet Trax
SUV Global Chevrolet Trax Lakukan Debut Perdananya

Chevrolet menghadirkan rangkaian line-up terbarunya di ajang Paris Motor Show 2012, antara lain All-New Chevrolet Trax yang tampil pertama kalinya di dunia. Daya tarik utama dari Chevrolet kali ini adalah Trax yang tampil perdana di dunia. Trax akan menjadi mobil small SUV pertama Chevrolet saat diluncurkannya nanti pada musim semi tahun depan dan akan berdampingan dengan SUV tujuh penumpang Chevrolet Captiva.

Chevrolet Trax adalah small SUV moderen, serbaguna dan hemat bahan bakar serta menawarkan cara berkendara ala sedan dan all-wheel drive. Ditawarkan dalam pilihan tiga mesin hemat bahan bakar dengan karakteristik berkendara yang responsif. Pilihan mesin Trax terdiri dari mesin bensin 1.4 liter turbocharged, mesin bensin 1.6 liter, serta mesin diesel 1.7 liter turbo. Mesin bensin 1.4 liter turbo dilengkapi dengan transmisi manual 6-speed bertenaga 140 hp dengan torsi maksimum sebesar 200 Nm. Sistem All Wheel Drive (AWD) tersedia pada varian mesin bensin 1.4 liter turbo atau mesin diesel 1.7 liter. Mesin diesel 1.7 liter memberikan output 130 hp dengan torsi maksimum 300 Nm. Semua mesin dengan transmisi manual menggunakan fungsi Start/Stop. Mesin diesel 1.7 liter dan mesin bensin 1.4 liter turbo juga ditawarkan dengan transmisi otomatis 6-speed.

Ruang bagasi Chevrolet Trax memiliki volume 1.370 liter. Selain itu, kursi belakang dapat dilipat dengan komposisi 60/40. Trax juga menawarkan kursi penumpang depan yang dapat dilipat rata. Terdapat sebanyak delapan kombinasi tempat duduk dapat dipilih. Untuk trim yang lebih tinggi Trax dilengkapi Chevrolet MyLink, sistem infotainment yang mengumpulkan konten dari smartphone ke layar sentuh tujuh-inci, resolusi tinggi, dan full color sebagai standar.

www.mediaindonesia.com

Ban Anti-Kempes Buatan Goodyear

Air Maintenance Technology (AMT) Goodyear
Goodyear Perkenalkan Ban Anti-Kempes

Tahun lalu Goodyear telah mengembangkan ban berteknologi self-inflating yang mampu menjaga tekanan angin tetap pada kondisi optimal. Saat ini teknologi tersebut telah siap untuk diperkenalkan di Jerman.

Air Maintenance Technology (AMT) Goodyear adalah sistem yang secara otomatis menjaga tekanan angin ban tanpa bantuan pompa tambahan maupun perangkat elektronik. Pasalnya seluruh komponen yang dibutuhkan untuk itu sudah ada di dalam ban itu sendiri. Kunci dalam sistem ini adalah sebuah regulator internal yang dapat mendeteksi ketika tekanan udara menyusut di bawah tekanan yang ditentukan. Kemudian sistem akan membuka agar udara dari luar dapat masuk melalui tabung pompa. Udara kemudian ditekan melalui tabung tersebut ke dalam katup inlet sehingga mengalir ke dalam rongga ban yang prinsip kerjanya memanfaatkan deformasi ban saat menggelinding di atas permukaan jalan.

Teknologi AMT Goodyear awalnya ditujukan untuk para operator armada kendaraan niaga, mengacu pada data American Trucking Association tahun 2008 yang menemukan bahwa truk dan trailer yang berhenti beroperasi, lebih dari separuhnya diakibatkan masalah pada ban. Padahal itu akan sangat merugikan perusahaan angkutan tersebut akibat tidak beroperasinya salah satu bahkan lebih armada mereka. Akibat masalah ban yang terkait kurang angin juga membuat ban cepat rusak sehingga meningkatkan biaya operasional.

Dengan ban yang selalu dalam kondisi tekanan yang prima, membuat ban lebih awet tanpa perlu banyak penanganan perawatan serta meningkatkan efisiensi bahan bakar kendaraan. Goodyear memperkirakan bahwa setiap 10 psi tekanan yang hilang selaras dengan bertambahnya konsumsi bahan bakar sebanyak 1 persen setiap mil/galon-nya. Selain itu, ban dengan tekanan 10 persen di bawah ukuran normal mampu mengurangi usia ban hingga 16 persen.

Goodyear memperkenalkan ban berteknologi anti-kempes ini untuk kendaraan komersial pada pameran kendaraan komersial di Internationale Automobil-Ausstellung (IAA) Commercial Vehicle Show yang saat ini tengah berlangsung di Hanover Jerman hingga 27 September mendatang.

www.mediaindonesia.com

Toyota Hi-Ace Commuter, Lebih Nyaman Dan Mewah

Toyota Hi-Ace Commuter
Serba Nyaman Bersama Toyota Hi-Ace Commuter

Menjelang diperkenalkannya Toyota Hi-Ace Commuter di Indonesia International Motor Show 2012 pekan depan, importir umum Santa Wijaya memberikan kesempatan untuk mencoba langsung kendaraan tersebut. Menurut Boy Abdul Rahman dari Santa Wijaya, pasar untuk kendaraan MPV berukuran besar saat ini tengah mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Umumnya konsumen kendaraan jenis ini adalah perusahaan jasa transportasi dan biro perjalanan pariwisata. Boy juga menegaskan bahwa perusahaannya yang bermarkas di Gedung Palma One, Jl H R Rasuna Said Kav X-2 No 4 itu hanya menjual Toyota Commuter model high-roof dengan kondisi yang telah dimodifikasi alias custom, lengkap dengan asksesoris eksterior maupun interior.

Toyota Hi-Ace Commuter yang dicoba ini adalah model high-roof dengan dimensi panjang 5.380 mm, lebar 1.880 mm tinggi 2.285 mm dengan jarak wheelbase 3.110. Ruang interiornya telah dimodifikasi dengan memberikan pelapis kulit sintetis. Selain itu, terdapat perangkat hiburan berupa DVD player lengkap dengan karaoke plus layar monitor lipat motorized berukuran 32 inci di bagian langit-langitnya. Kendaraan yang kami coba ini mampu menampung sebanyak 14 penumpang plus satu orang pengemudi. Boy mengatakan bahwa kendaraan tersebut merupakan Toyota Commuter kelas bisnis. "Untuk kelas eksekutif interiornya kami lapis dengan material kulit dan kapasitas penumpangnya hanya 9 orang, jadi ruangan lebih lapang," ungkapnya.

Boy juga menambahkan bahwa untuk kelas Eksekutif, terdapat sebuah sekat yang memisahkan antara ruang penumpang belakang dan pengemudi layaknya sedan limousine. Selain itu, untuk layar monitornya tidak lagi sistem lipat, melainkan sistem geser atas bawah.

Untuk membunuh rasa penasaran, kami pun segera mengarahkan kendaraan yang dilengkapi pintu jenis sliding door berpenggerak elektrik ini ke ruas Tol Jakarta-Merak menuju kawasan BSD.

Duduk di ruang penumpang, suasana kabinnya sangat nyaman. Terlebih atapnya yang cukup tinggi sehingga penumpang di dalam kabinnya dapat melakukan 'manuver' dengan mudah tanpa harus terlalu membungkuk. Bagian atapnya dilengkapi sistem pencahayaan kombinasi antara lampu pijar konvensional dengan LED sehingga mampu menyajikan suasana yang romantis. Terdapat juga lampu baca dan ventilasi AC individual untuk menambah kenyamanan penumpang. Kekedapan kabinnya patut diacungi jempol. Kita masih bisa mendengar alunan musik dengan tingkat volume rendah sambil berbincang-bincang layaknya berada dalam sebuah lounge. Kita bisa juga menikmati tayangan video dengan kualitas suara yang cukup baik.

Meskipun kendaraan ini utamanya dirancang untuk kenyamanan penumpang, namun Toyota tidak melupakan faktor kenyamanan untuk pengemudi. Hal ini kami rasakan saat mencoba mengemudikan sendiri kendaraan tersebut. Posisi duduk ideal sangat mudah didapat berkat beberapa pengaturan pada jok maupun setir. Terlebih MPV ini sudah dilengkapi spion yang dapat diatur dan dilipat secara elektris dari dalam, ruang pandang luas untuk memantau depan dan bagian sisi plus rearview camera yang memudahkan pengemudi saat parkir mundur.

Awalnya, kami menduga kalau MPV bongsor ini dilengkapi dengan suspensi belakang model coil spring alias pegas spiral. Pasalnya ketika sempat mencoba duduk di bagian paling belakang, suspensinya terasa cukup lembut dibandingkan dengan kendaran sekelasnya. Setelah kami lacak rupanya kami salah. Toyota Hi-Ace Commuter berwarna putih ini memiliki suspensi belakang yang masih mengandalkan model rigid axle, semi-elliptic leaf spring alias pegas daun dengan peredam hidrolis. Tetapi kami tidak terkejut merasakan kenyamanan di bagian depan ketika mengetahui suspensinya yang menganut model independent double wishbone dengan pegas batang torsi dilengkapi peredam hidrolis plus ball-joint mounted anti-roll bar. Suspensi ini dulu biasa digunakan pada sedan mewah.

Kami kembali terkejut ketika membawa kendaran ini menerobos kepadatan lalu lintas, menyusuri jalan-jalan sempit dan padat di punggiran kawasan BSD. Mengendalikan kendaraan ini tidak sesulit yang dibayangkan meskipun yang kami coba masih menggunakan transmisi manual 5-speed.

Mesin turbodiesel intercoolercommon-rail injection 4 silinder DOHC 16 Valve berkapasitas 3.0 liter yang diusungnya memiliki torsi maksimal sebesar 300 Nm pada 1.200 rpm, sementara output-nya mencapai 134 hp pada 3.400 rpm. Untuk mengimbangi bodi yang bongsor, Toyota Commuter dilengkapi dengan perangkat rem cakram berventilasi di bagian depan dan cakram solid di bagian belakangnya yang dipersenjatai fitur ABS di keempat rodanya. Meskipun di atas kertas spesifikasi mesinnya tergolong biasa-biasa saja, namun ketika merasakan langsung, tenaga mesin kendaraan ini cukup ideal untuk memberikan kenyamanan berkendara sehingga pengemudi tidak mudah merasa lelah yang berujung pada unsur keselamatan dan kenyamanan perjalanan.

Soal harga jual, Boy mengatakan bahwa untuk kelas Bisnis, Toyota Commuter dilego dengan banderol Rp830 jutaan sementara untuk yang kelas Eksekutif dibanderol Rp900 jutaan, tergantung kelengkapan tambahan apa yang diminta oleh pemesannya.

www.mediaindonesia.com

Jeep Wrangler Sahara Volcano, Gunung Berapi Di IIMS 2012

Jeep Wrangler
Kekarnya Jeep Sahara Volcano

PT. Garansindo Inter Global sebagai APM (Agen Pemegang Merek) Chrysler, Jeep dan Dodge meluncurkan Jeep Wrangler Sahara Volcano yang mengangkat tema "Gunung Berapi" dalam ajang pameran otomotif Indonesia (IIMS) 2012 di Jakarta pada Sabtu (29/9). Direktur Pemasaran Chrysler Indonesia Rieva Muchsin mengatakan model itu merupakan seri kedua dari jajaran model Ring of Fire Edition. Sebelumnya Jeep telah meluncurkan Jeep Wrangler Mountain yang merupakan model pertama Ring of Fire Edition. "Model ini sangat Indonesia yang memiliki banyak gunung-gunung berapi aktif ," katanya.

Model itu memiliki ornamen body yang unik terlihat dari grafis stiker kap mesin dengan motif tribal yang memancarkan percikan larva dari sebuah gunung api. Model itu memiliki pelek 18 inchi bermodel step up lip polish dengan paduan black matte 5-spoke. Model itu menggunakan mesin bensin Pentastar V6 3.6 liter, 284 hp dan torsi 347 Nm, transmisi lima percepatan otomatis berfitur ERS (Electronic Range Selector). Transfer case Command-Trac NV241 dan efisiensi BBM 1 liter untuk 6-8 liter.

Untuk interior didominasi warna hitam mengkilap (black piano finishing). Mulai dari kisi-kisi AC, fascia tengah, hingga spoke steering di lingkar kemudi yang berbalut kulit warna hitam dengan kualitas terbaik. Ditambah, sound system berkualitas yang terkoneksi bluetooth dan USB. Model yang terdiri dua pintu dan empat pintu memiliki karpet kabin khusus dan belber floor mats dengan corak khusus serta tonjolan karet hitam untuk mencegah slip. Black fuel filler door melindungi tangkai bahan bakar dengan penutup mopar sehingga sangat cocok menjelajah gunung, merabas hutan, melewati sungai dan pantai.

Model itu dijual Rp.795 juta untuk dua pintu dan Rp. 855 juta untuk empat pintu. "Ini adalah model terakhir kami pada tahun ini," katanya.

otomotif.antaranews.com

Tata Aria 4x4, Perpaduan MPV Berkemampuan SUV

Tata Aria 4x4
Tata Aria Pikat Indonesia

Meski hanya dipajang, Tata Aria 4x4 telah mampu menarik perhatian Indonesia dan sejauh ini telah mendapat respon yang cukup positif. PT. Tata Motors Indonesia (TMI) yang menjadi Agen Pemegang Merek Tata Motors di Indonesia memperkenalkan salah satu produk andalannya, crossover Tata Aria 4x4 di ajang Indonesia International Motor Show 2012. Tata Aria merupakan perpaduan MPV dengan kemampuan SUV karena dibekali 4x4 Adapterra. 4x4 adaptera memungkinkan pengendara menggunakan fitur penggerak roda depan dan belakang sesuai kebutuhan. "Kami bangga, selama pameran IIMS 2012 berlangsung hingga hari ini, respon positif terhadap Tata Aria 4x4, dari pengunjung booth Tata Motors sangat bagus. Di luar perkiraan kami. Mereka mengungkapkan impresi positifnya secara terbuka dan langsung kepada tim kami, dan itu membuat kami bangga," ujar President Director PT Tata Motors Indonesia Biswadev Sengupta.

Tata Aria dibekali mesin diesel 2.2 L DiCOR (Direct Injection Common Rail). Mesin tersebut mampu menghasilkan kekuatan 140/150 PS serta torsi hingga 320 Nm. Tata Aria Adapterra all-wheel drive 4x4 ini juga dilengkapi dengan Cruise Control, sehingga membuat produk ini setangguh kendaraan SUV. "Tata Aria merupakan terobosan baru segmen kendaraan crossover global Tata Motors. Kami menerapkan teknologi dan inovasi terbaru sehingga menjadi pilihan cerdas. Kami yakin saat ini, Crossover MPV 4x4 belum ada di Indonesia," ujar Biswadev Sengupta.

Tata Aria hadir dengan Muscular Velg 17” Alloy Wheel. Lampu depan Projector Beam yang memiliki daya pancar dan terang optimal. Wajah Tata Aria elegan dengan grille depan berlapis chrome. Tata Aria berkapasitas tujuh orang penumpang dilengkapi Ventilated Disc Brakes dengan Twin Pot Caliper, dan Disc Brakes untuk bagian roda belakang. Suspensinya Independent, Double wishbone dengan Coil Spring untuk bagian depan, serta suspense 5 Link dengan coil spring di bagian belakang. Untuk menunjang kenyamanan handling, Tata Aria dibekali Rack and Pinion yang telah dilengkapi Power Assistance.

ABS dan EBD juga telah menjadi fitur standar bagi Tata Aria. Layaknya MPV dan SUV premium, Tata Aria juga dilengkapi fitur Darkness sensing auto headlamps yang mampu mendeteksi kegelapan dan menyala secara otomatis, rain sensing auto wipers, Electronic Stability Program, Traction Control System dan enam kantung udara (airbag). "Seluruh produk Tata terinspirasi dari masyarakat, karena itu Tata Aria kami hadirkan untuk memenuhi inspirasi masyarakat yang membutuhkan sebuah kendaraan yang tangguh, handal, sekaligus nyaman untuk dikendarai bersama keluarga," tutur Biswadev Sengupta.

Sengupta mengklaim sejauh ini masyarakat telah merespon dengan antusias dan positif kehadiran Tata Aria dalam IIMS 2012 yang, menjadi panggung pertunjukkan produk Tata Motors bagi masyarakat Indonesia. Kendati belum dipasarkan, Tata Aria 4x4 telah menuai prospek pembeli. Dan sesuai komitmennya, Tata Motors Indonesia hanya akan memasarkan seluruh line-up produknya saat jaringan diler 3S (Sales, Service, Spare parts) berjumlah 10-15 diler di seluruh Indonesia.

Dalam IIMS 2012, Tata Motors total menampikan 13 jenis kendaraan, yang dipamerkan dalam indoor booth dan outdoor booth, CNG Pavillion yang secara khusus menampilkan kendaraan ramah lingkungan berteknologi CNG.

oto.detik.com

Friday, September 28, 2012

Mengendarai Sepeda Motor Cabrio, Tidak Kehujanan Dan Kepanasan

APP KTM Cabrio
Cabrio, Motor Roda Tiga APP-KTM

Pasar kendaraan roda tiga nampaknya masih cukup potensial untuk digarap. Buktinya, APP-KTM masih cukup percaya diri dengan melahirkan sebuah kendaraan roda tiga anyar yang mereka beri nama APP-KTM Cabrio. GM Marketing PT Asean Motor International Redy Sun yang menjadi distributor APP-KTM menjelaskan kalau pasar kendaraan di Indonesia masih sangatlah besar. "Di daerah masih banyak yang kekurangan transportasi. Jadi masih banyak peluang," ujarnya di Kementrian Perindustrian, Jakarta.

Pemberian nama 'Cabrio' sendiri menurut Sun berasal dari kata 'Cabriolet' yang artinya cabin atap yang bisa dibuka-tutup. Hal ini diklaim telah memberikan inspirasi PT Asean Motor International menciptakan sekaligus memproduksi tipe APP-KTM Cabrio sebagai solusi alat transportasi yang nyaman, efesien dan mudah dikendarai. Penumpang motor APPKTM Cabrio dapat merasakan suasana udara terbuka dan suasana santai selama mengendarai CABRIO karena atap atau cabin penumpang bisa dibuka-tutup sehingga penumpang tidak kehujanan atau kepanasan sewaktu berkendara.

Untuk kapasitasnya, kendaraan ini mampu menampung 2 penumpang ditambah 1 pengemudi dimana kendaraan ini diperuntukkan untuk jarak tempuh pendek pinggiran kota. Namun berbeda dengan kendaraan roda tiga yang beredar di Indonesia, ruang penumpang di bagian belakang tampak sangat lega.

Selain diciptakan untuk kenyamanan pengendara maupun penumpang, Cabrio diusung juga sebagai kendaraan ramah lingkungan (Go Green). Tujuan komersil kendaraan sebagai alat transportasi bagi daerah wisata, komplek perumahan, pengelola lapangan Golf dan shuttle komplek. Tubuhnya terbuat dari bahan fiberglas yang dikatakan Sun membuat bobot kendaraan menjadi ringan. "Karena fiber 40 persen lebih ringan dari pelat," jelasnya.

Di jantungnya, Cabrio dibekali mesin 150cc, 4 tak dengan daya angkut maksimum 500 kg. Kendaraan ini memiliki penggerak roda belakang menggunakan transmisi gardan, persneling mundur dan rem tangan. Untuk kelistrikan Cabrio dilengkapi 2 (dua) lampu headlamp yang futuristik dan lampu indikator belakang mudah terlihat. Sementara untuk parkir Cabrio di lengkapi dengan lampu indikator parkir ber-sirine menambah keamanan pengendara maupun kendaraan dibelakangnya.

Dengan keunggulan Cabrio ini, PT Asean Motor International optimis bisa menjual 3 bulan kedepan sebanyak 50 unit Cabrio/ bulan dengan daya kapasitas produksi Cabrio sebanyak 100 unit/bulan. Rencananya Cabrio akan di lepas seharga Rp 35 juta OTR Jakarta dengan pilihan warna yang disesuaikan dengan permintaan.

oto.detik.com

Nemesis, Mobil Listrik Yang Mampu Melesat 239 Km/Jam

Nemesis
Nemesis mobil listrik paling cepat di Inggris

Mobil bertenaga baterai memecahkan rekor sebagai kendaraan listrik tercepat di Inggris, setelah membukukan waktu rata-rata 239 kilometer/jam. Nemesis, demikian nama mobil tersebut, adalah hasil modifikasi dari mobil Lotus Exige yang dibeli dari situs lelang online eBay.

Mobil ini didesain dan dikembangkan oleh satu tim insinyur Inggris dan dikendarai oleh Nick Ponting, yang sehari-hari bekerja sebagai pegawai pemasaran rumah. "Luar biasa. Mobilnya sangat enak dikendarai," kata Ponting usai memacu Nemesis di lapangan udara Elvington, di York, Inggris utara.

Ponting dua kali memacu Nemesis di lintasan ini dengan kecepatan rata-rata 148,419 mil/jam atau 238,8 kilometer/jam. Tenaga mesin Nemesis berasal dari turbin angin yang dibuat oleh Ecotricity. "Kami mengembangkan Nemesis untuk menghapus anggapan bahwa mobil listrik tidak bisa dipacu cepat," kata Dale Vince dari Ecotricity.

Rekor lama kecepatan mobil listrik dipegang oleh Don Wales yang memacu kendaraan hingga 220 kilometer/jam. Putra Wales, Joe, tahun lalu berupaya memecahkan rekor tersebut, namun mobil listriknya, Bluebird Electric, mengalami kerusakan suspensi setelah terjebak di sebuang lubang.

Rekor baru yang dicatat Ponting dengan Nemesis masih akan diverifikasi oleh asosiasi olahraga otomotif sebelum diumumkan secara resmi.

www.bbc.co.uk

Suzuki Kembali Hadirkan Generasi Moge Boulevard

Suzuki Boulevard M90
Ini Calon Moge Suzuki 2013

Dua produsen sepeda motor Jepang sama-sama mengumumkan produk line up baru, khususnya untuk motor gede (moge). Ahad lalu, bos Honda Takanobu Ito dalam menyampaikan perkembangan perusahaan disebutkan bahwa motor balap RC213V yang dibesut Dani Pedrosa akan masuk jalur produksi massal tahun depan. Model lainnya, juga moge, yakni NC700C, NC700X dan skuter Integra.

Suzuki pun mengumumkan gelombang produksi sepeda motor untuk tahun depan. Mereka coba menghidupkan kembali keluarga moge Boulevard, terdiri dari M90 dan S40 yang terakhir meramaikan pasar di Amerika Serikat pada 2009. Kemudian ada varian C50 dan C50T khusus turing. M90 merupakan moge terbesar di Boulevard, baik dari bentuk maupun mesin yang dibekali V-Twin 1.462 cc. Terbesar kedua adalah C50 dengan mesin V-Twin 805 cc. Begitu juga dengan yang C50T, bedanya ada kantung dari kulit di sisi kiri dan kanan dan jok kulit. Kasta terendah S40 dimodali mesin silinder tunggal 652 cc.

Daur ulang lainnya adalah model sport klasik TU250X muncul dengan warna baru Metallic Mystic Silver dan Glass Spark Black. Lalu, diikuti oleh Gladius dengan nama SFV650 agar dekat dengan pendahulunya yang begitu populer SV650. Motor baru ini menggendong mesin 645 V-Twin.

Yang belum diumumkan sportbike GSX-R, Burgman 650 dan V-Strom 1000. Konon, minggu-minggu ini Suzuki akan mengumumkannya, entah di pameran di Cologne (Jerman) atau EICMa, Milan, Italia, November mendatang.

otomotif.kompas.com

Agar Transmisi Mobil Tetap Awet

Transmisi Mobil
Trik Biar Transmisi Mobil Awet

Transmisi mobil merupakan salah satu poin penting di kendaraan. Namun sering kali pemilik menyepelekan yang satu ini. Yuk mari kita merawat transmisi. Caranya bagaimana?

Menyimak tips dari Daihatsu, penggantian oli transmisi harus dilakukan secara rutin sesuai buku service. Jika tidak dilakukan dengan rutin, tarikan mesin akan terasa berat dan dapat merusak komponen transmisi. Selain itu, penggantian oli transmisi menggunakan oli standar menjadi komponen tersendiri.

Penggantian oli sebaiknya menggunakan oli sesuai dengan spesifikasi yang disarankan di buku petunjuk untuk menjamin keawetan transmisi. Beberapa hal lain yang perlu diperhatkan terkait dengan transmisi meliputi pemeriksaan level secara berkala, pengecekan kebocoran, penggantian oli (pada transmisi otomatis).

Pemeriksaan level oli secara berkala ketika akan digunakan beraktivitas berguna untuk mengecek level standar oli. Kekurangan oli dapat menyebabkan kerusakan pada komponen transmisi mobil. Pada transmisi manual dan otomatis, pengecekan kebocoran oli berguna untuk mengetahui kondisi kendaraan. Kebocoran oli dapat menyebabkan berkurangnya atau habisnya level Oli yang menjadikan transmisi rusak.

Para pengguna mobil tentunya sudah terbiasa dengan penggunaan transmisi manual. Akan tetapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kualitas komponen. Salah satunya adalah jangan membiasakan memasukkan gigi pada saat parkir. Hal tersebut merupakan tindakan tidak safety dan dapat merusak komponen transmisi. Selain itu, pada transmisi manual jangan membiasakan mendorong mobil pada saat aki soak, tetapi gunakan kabel jumper untuk menghidupkannya. Alasannya, kebiasaan menghidupkan mesin dengan didorong dapat merusak komponen transmisi manual.

Sedangkan untuk transmisi otomatis, berikut ini beberapa tips penggunaannya:
  1. Pada transmisi otomatis, posisi 1 atau L untuk tanjakan dan turunan curam.
  2. Pada transmisi otomatis, posisi 2 untuk tanjakan dan turunan tidak begitu curam.
  3. Pada transmisi otomatis, posisi 3 dan D sama, tetapi Over Drive berfungsi pada D.
  4. Over Drive O/D, digunakan dalam kecepatan tinggi dalam waktu lama, berfungsi untuk menurunkan putaran mesin sehingga dapat menurunkan konsumsi bahan bakar.
  5. Posisi P (Parking), digunakan pada saat kendaraan parkir, berfungsi untuk safety.
  6. Pada saat lampu merah, posisi D digeser ke N untuk safety dan merawat transmisi otomatis.
  7. Untuk kendaraan transmisi otomatis apabila mogok di jalan, direkomendasikan untuk menggunakan car carrier (digendong), untuk mencegah rusaknya transmisi otomatis.
oto.detik.com

Thursday, September 27, 2012

Honda CBR250R Hadir Dengan Tampilan Baru

Honda CBR250R
Motor Sport Honda CBR250R Bersolek

Motor sport Honda CBR250R bersolek. Kini Honda CBR250R hadir dengan stripe dan warna bodi baru. Honda menuturkan stripe dan warna bodi baru ini menampilkan karakter dinamis-sporti dan berperforma tinggi.

Dalam siaran pers, Honda menyebutkan perubahan stripe dan warna bodi baru dilakukan dengan mengadopsi warna Repsol dan 'Tricolor' (merah-putih-biru) yang merupakan simbol dari warna Honda racing. Warna yang ada saat ini yaitu merah dan hitam juga mengalami perubahan sehingga terlihat lebih sporti dan sophisticated. "Kami yakin refreshment warna baru dan tambahan varian warna ‘Tricolor’ dan Repsol pada Honda CBR250R ini mampu memenuhi keinginan konsumen pecinta motor sport premium, terutama mereka yang menyukai ajang balap kelas dunia," ujar Direktur Pemasaran AHM Margono Tanuwijaya, Jumat (28/9/2012).

Honda CBR250R menggunakan mesin 4-Langkah, DOHC, 4-Katup, 6-Kecepatan, Silinder Tunggal, Berpendingin Cairan (liquid-cooled).

Honda CBR250R dipasarkan dengan pilihan warna yang sporti. Tipe standar dihadirkan dengan 3 pilihan warna Red Passion dan White Racing (“Tricolor”) dengan harga Rp 42,55 juta (OTR Jakarta), serta Repsol Edition dengan harga Rp 43,55 juta (OTR Jakarta). Sedangkan tipe ABS dihadirkan dengan 2 pilihan warna Black Knight dengan harga Rp 49,75 juta (OTR Jakarta) dan Repsol Edition dengan harga Rp 51 juta (OTR Jakarta).

Honda CBR250R telah terjual sekitar 12.000 unit sejak pertama kali diperkenalkan. AHM menargetkan tahun ini dapat menjual lebih dari 1.000 unit/bulan.

oto.detik.com

Wednesday, September 26, 2012

eQ, Mobil Listrik Terbaru Buatan Toyota

Toyota eQ
Toyota Perkenalkan Mobil listrik eQ Terbaru

Toyota Motor Coroporation (TMC) hari ini memperkenalkan mobil listrik terbarunya yang diberi nama 'eQ' dengan ukuran superkompak dan bisa memuat 4-penumpang. Mobil ini dirancang buat transportasi sehari-hari, yaitu berbelanja atau perjalanan jarak pendek. Dimensi eQ; panjang 3,115 mm, lebar 1.6800 mm dan tinggi 1.535 mm,
.
Mobil listrik ini menggunakan baterai lithium-ion baru dengan ukuran makin kompak. Toyota mengklaim, eQ sebagai mobil listrik paling irit konsumsi energinya di dunia saat ini, yaitu 104 Wh/km (watt-jam/km)

Kendati kapasitas baterainya kecil,12kWh, bisa digunakan menempuh jarak 100 km untuk sekali isi. Kemampuan dikebut, 125 km/jam. Waktu yang dibutuhkan utnuk mengisi baterai, bila menggunakan tegangan 200 AC, hanya 3 jam (isi penuh). Sedangkan untuk pengisian cepat, menggunakan listrik DC, hanya 15 menit, namun hanya sampai 80 persen.

Di Jepang eQ dijual 3,6 juta yen atau bila dikonversi dengan kurs sekarang menjadi Rp 442 juta. Mahal juga!

Spesifikasi :

 
 
 
Kendaraan
Panjang/lebar/tinggi (mm)
3.115/1.680/1.535
Jarak sumbu roda                                               (mm)
2.000
Trek depan dan belakang                                     (mm)
1.475/1.460
Radius putar                                                          (m)
4,1
Penumpang
4
Sistem gerak
Roda depan
Berat kendaraan                                                  (kg)
1.080 kg
Ban
175/65-R15
 
Performa
Konsumsi tenaga listrik, (siklus tes JC08, Jepang)
104Wh/km
Jarak tempuh untuk sekali isi (siklus tes JC08, Jepang)
104 Wh/km
Kecepatan maksimum
125 kpj
 
Motor
Tipe
Magnet permanen
Tenaga maksimum
47 kW
Torsi maksimum
163 N-m
Total tegangan
277,5 V
Baterai
Kapasitas
12 kWh
 
 
Lama pengisian
Pengisian normal (200 VoltC, AC
3 jam
Pengisian normal 100 V, AC)
8 jam
Pengisian cepat DC
80 persen, ±15 menit
Harga
3,6 juta yen

otomotif.kompas.com

Varian Baru Can-Am Spyder ST Untuk Keluaran Tahun 2013

Can-Am Spyder ST-Limited
Can-Am Spyder ST, Spesies Baru 2013

Produsen alat transportasi asal Kanada, Bombardier Recreational Product (BRP) melahirkan spesies baru lagi untuk Can-Am Spyder, kendaraan roda tiga yang dilhami oleh muka laba-laba yang diberi nama Sport Touring (ST). Ketiganya adalah ST, ST-S dan ST-Limited untuk tiga rasa berbeda.

Spesies RT akan berdiri di antara model RS yang lebih sporty dan galak serta model RT untuk turing. Perpaduan keduanya menghasilkan kendaraan yang lebih rileks dikendarai dan cukup ergonomis. Tameng anginnya bisa diatur untuk mendekat ke pengendara dengan jarak maksimal 10 sentimeter. Tempat kaki kini lebih maju 12,5 sentimeter ketimbang model lain agar posisi kaki di pijakan nyaman.

Ketiga varian spesies ST itu dibekali mesin Rotax V-Twin 998 cc dengan pengontrol elektronik (Ride-by-Wire). Fitur menarik, layar warna multifungsi pada setang, penunjang keamanan Digitally Encoded Security System (D.E.S.S.) dan bagasi dengan volume 44 liter di moncong depan.

Tipe ST-S derajatnya sedikit lebih tinggi dengan tampilan muka lebih galak. Pelek dominan hitam dengan fender depan yang sudah terintegrasi dengan lampu LED. Juga ditanamkan Cruise Control agar pengendara lebih rileks meluncur di jalan bebas hambatan.

Sementara model ST-Limited dilengkapi dengan audio yang kompatibel dengan iPod, GPS Garmin Sumo 660, tambahan bagasi di kanan-kiri belakang, dan tempat duduk yang sudah dibordir dengan logo BRP. Aksen krom diambahkan pada ujung knalpot untuk memberi kesan eksklusif.

Untuk pasar AS, Can-Am Spyder ST dengan transmisi manual dijual 18.899 dollar AS (Rp 180 jutaan) dan 20.399 dollar AS (Rp 195 jutaan) untuk transmisi semi otomatik. Sementara model ST-S manual dibanderol 20.099 dollar AS (Rp 193 jutaan) dan 21.799 dollar AS (Rp 208 jutaan) semi otomatis. Sedangkan tipe ST-Limited hanya tersedia tipe semi otomatis dijual, 24.599 dollar AS (Rp 235 jutaan).

Di Indonesia, Can-Am Spyder disalurkan oleh PT Berani Rekreasi Perkasa dengan showroom di Jalan H. Nawi, Jakarta Selatan.

otomotif.kompas.com

Tuesday, September 25, 2012

Daihatsu D-R Dan D-X, Hanya 30 Menit Untuk Ganti Bodi Dan Warna

Daihatsu D-R
Mobil Sport Irit Bisa Gonta-ganti Bodi & Warna Sendiri

Bukan hanya mobil murah Ayla yang menjadi 'senjata' Astra Daihatsu Motor (ADM) di IIMS kal ini. Mereka juga memamerkan dua mobil konsep yang diberi nama Daihatsu D-X dan D-R.

Uniknya, mobil atap convertible dengan perpaduan sport dan crossover ini, bodi dan warnanya bisa diganti tanpa harus ke bengkel. Kedua mobil itu bisa saling pinjam panel bodi yang terbuat dari bahan baku renin (plastik). "Bodi serta warna D-X bisa diganti dengan D-R sesuai kemauan kita. Tidak perlu khawatir tidak kuat, karena alurnya sudah disesuaikan. Jadi tinggal tukar saja di rumah dan tidak perlu ke bengkel," kata Research and Development Division ADM, Satriyo Budiutomo di booth Daihatsu JIExpo Kemayoran Jakarta, Senin 24 September 2012.

Menurutnya proses pergantian hanya memakan waktu 30 menit. Mobil yang memiliki dimensi panjang 3398 mm, lebar 1475 mm, tinggi 1275 mm dan wheelbase 2230 mm, dibekali mesin direct injection turbocharged berkapasitas 660 cc, yang bisa menghasilkan tenaga 64 PS dan torsi puncak 110 Nm.

D-X dan D-R memiliki bobot 800 kg dan diperkuat dengan velg ring 17 ban 165/50. Adapun konsumsi bahan bakarnya diklaim perusahaan 1 liter untuk 30 kilometer. Soal keamanannya, mobil ini dilengkapi rangka baja kuat dan tebal yang mampu menyalurkan benturan ketika terjadi tabrakan. "D-X sangat cocok untuk medan terjal dan menantang alam, karena memadukan model crossover dan sport. Sedangkan DR lebih mengedepankan mobil sport yang kecil tapi mewah." ujarnya.

Daihatsu sendiri masih melakukan survei pasar kedua mobil tersebut di Tanah Air. Di Jepang rencananya akan diperkenalkan dalam waktu dekat, sedangkan di Indonesia kemungkinkan masih 2-3 tahun lagi.

otomotif.news.viva.co.id

Daihatsu Luxio Quartett, Konsep Minivan Dengan Sentuhan Mewah

Daihatsu Luxio Quartett
Daihatsu Luxio Quartett Evolusi Van Mewah

Varian Luxio dikenal sebagai minivan milik Daihatsu yang menyasar segmen pasar menengah ke bawah. Lalu bagaimana bila sebuah Luxio dikembangkan menjadi sebuah mini van mewah? Jawabannya ada di Luxio Quartett.

Luxio Quartett ini dipamerkan Daihatsu di booth Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012. Quartett jelas menarik banyak minat para pengunjung setelah dikira hadir sebagai model anyar dari Luxio. Sayangnya, Quartett ini masih berstatus prototipe yang sengaja dikembangkan tim desain Astra Daihatsu Motor (ADM), untuk mengetes animo pasar. "Ini bukan Luxio yang dimodifikasi, tapi memang kita rancang dari awal untuk menjadi sebuah Luxio baru yang lebih mewah. Semua detail kami perhatikan, baik dari segi desain eksterior, interior dan juga warna mobil. Semua kami pikirkan secara matang hingga jadi Luxio Quartett ini," jelas Mark Widjaja, head project design Luxio Quartett saat berbincang dengan Okezone, Selasa (25/9/2012).

Mark menjelaskan, Daihatsu Luxio Quartett ini bukanlah segmen van mewah seperti Alphard yang dikecilkan, tapi ini adalah city car yang dibesarkan. Pasalnya, Daihatsu Luxio Quartett ini hanya menampung empat penumpang. Kursi tengah dihilangkan dan menyisakan dua kursi di belakang, untuk mendapatkan ruang kaki yang luas.

Interior kabin belakang dipercantik dengan jok besar berlapis kulit plus kulkas dan tempat botol di tengah. AC double blower dan juga layar monitor yang menggantung di atap mobil. Fitur interior depan dengan climate control dan AC otomatis, serta sistem audio yang tersambung dengan android. "Konsep mobil ini memang ditujukan untuk pebisnis atau eksekutif muda yang mencari kendaraan mewah, namum dengan dimensi yang tidak terlalu besar. Kalau Alphard dimensinya terlalu besar, rasanya tidak cocok dengan kondisi jalan di Jakarta. Dengan pemikiran itu, kami tim desain ingin menciptakan kendaraan yang mewah, kabin luas, dengan dimensi yang cukup," lanjut desainer yang juga merancang Astra Daihatsu Ayla ini.

Beberapa ubahan di eksterior terlihat dari bagian wajah mobil. Grill dengan aksen black piano yang dipadukan dengan lapisan kroom. Lalu bumper baru yang membuat mobil tampak lebih ceper, plus lampu depan juga mendapat sentuhan mewah. Velg racing dengan ukuran besar ring 19, serta yang menarik bagian dua knalpot yang teritegrasi dengan bodi. Bagian atap mobil diberi warna hitam yang kontras dengan warna putih pada bodi. "Pilihan warna hitam ini sengaja digunakan untuk menambah kesan panjang pada mobil. Lalu juga agar tidak terlalu terlihat kotak, dimana pada Luxio standar kesan boxy sangat terasa," beber Mark.

Tidak ada perubahan pada sektor mesin, dimana masih menggunakan mesin tipe 3SZ-VE DOHC VVT-i, berpendingin cair. Mesin berkapasitas 1.495cc, empat silinder segaris. Mesin mampu menghadirkan tenaga maksimal 97 PS pada 6.000 RPM dengan torsi tertinggi 13,7 kg.m pada 4.400 RPM.

autos.okezone.com